“Lingkungan Mempengaruhi IQ”
“Janganlah kamu sesat:
Pergaulan yang buruk merusakkan kebiasaan yang baik.” (1Kor 15:33)
Lingkungan pergaulan kita memiliki pengaruh yang besar
terhadap kebiasaan hidup kita sehari-hari. Bahkan bukan hanya kebiasaan kita
yang terpengaruh, tetapi juga mempengaruhi tingkat IQ kita.
Sebuah penelitian, yang diadakan di Kibbutz Irael, berhasil menemukan fakta menarik mengenai pengaruh lingkungan terhadap pertumbuhan IQ. Penelitian ini dilakukan terhadap kelompok anak-anak Yahudi Eropa dan anak Yahudi Timur.
Sebuah penelitian, yang diadakan di Kibbutz Irael, berhasil menemukan fakta menarik mengenai pengaruh lingkungan terhadap pertumbuhan IQ. Penelitian ini dilakukan terhadap kelompok anak-anak Yahudi Eropa dan anak Yahudi Timur.
Hasil evaluasi sebelumnya menunjukkan, IQ rata-rata
anak-anak Yahudi Eropa adalah 105.
Sementara IQ rata-rata anak Yahudi Timur adalah 85.
Selama empat tahun, kedua kelompok anak Yahudi disekolahkan
di Kibbutz Israel. Di sekolah ini, diciptakan suasana sekolah yang membangkitkan
motivasi belajar, menekankan pertumbuhan, dan menciptakan hal-hal yang positif.
Kemudian, setelah empat tahun, dilakukan evaluasi ulang
terhadap IQ anak. Hasilnya, IQ anak-anak Yahudi menjadi seimbang, yaitu
rata-rata memiliki IQ 115.
Renungan
Hasil penelitian ini menunjukkan betapa pesan kebenaran
Firman Tuhan itu selalu relevan, terbukti keampuhannya, dan selalu dapat
diandalkan. Oleh karena itu, mari kita selalu mendaraskan hidup kita pada
kebenaran Firman Tuhan. Apakah kita
sudah, sedang, dan selalu selalu berada dilingkungan pergaulan yang baik,
benar, dan positif? (Bertinus Sijabat-Yogyakarta)
0 Response to "“Lingkungan Mempengaruhi IQ”"
Posting Komentar